memiliki tanah hijau tubuhmu
aku berdiam api bersama abu
daun dan akar nadimu mengurat
aku lupa mencintaimu
bersama malam kertas dan tinta lumer
tengadah hari fajar tembakau ulin
coretan makna hitam bestari
aku hampir lupa membencimu
mereka diam bertanya nyali
menyetubuhi bibit tanam jiwa layu
pupuk terkuras kotoran
semoga cinta dan benci ini tak menikam lagi
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Wah perlu membaca berulang2 ni, tapi kok gak ngerti juga maknanya :D, Pean Trenggalek mana bos??